Himitsu - The Revelation 13 Subtitle Indonesia

Posted by : Unknown Rabu, 10 Juli 2013

Episode sebelumnya :

Sebuah kasus aneh dimana banyak pemuda yang melakukan aksi bunuh diri pada hari yang sama, tetapi di tempat yang berbeda-beda. Pemuda yang melakukan aksi bunuh diri itu berjumlah 9 orang. Tim sektor sembilan kemudian memeriksa otak para korban menggunakan MRI dan menemukan keanehan lainnya, sebelum melakukan aksi bunuh diri, para pemuda itu melihat hal-hal yang sangat mereka takuti, seperti arwah orang yang sudah mati. Tim sektor sembilan kemudian menemukan bukti bahwa mereka terkena hipnotis. Dan yang mengejutkan, orang yang telah menghipnotis para pemuda itu ternyata adalah Kainuma. Seorang narapidana kasus pembantaian 28 yang melakukan aksi bunuh diri di dalam selnya satu setengah tahun yang lalu. Bagaimana kisah selanjutnya? Saksikan Himitsu - The Revelation 13 hanya di Distrik Anime Shibuya.

Translator : Ciel-sama | TLC : Ciel-sama | Typesetter : Mavis

Encoder + Uploader : Ciel-sama

TRIVIA

Trauma psikologis merupakan gangguan pada jiwa yang timbul akibat peristiwa traumatik. Peristiwa traumatik bisa sekali dialami, bertahan dalam jangka lama, atau berulang-ulang dialami oleh penderita. Peristiwa tersebut mengalahkan individu untuk mengatasi dan mengintegrasikan ide-ide dan emosinya.

Trauma psikologis bisa juga timbul akibat trauma fisik atau tanpa ada trauma fisik sekalipun. Penyebab trauma psikologis antara lain pelecehan seksual, kekerasan, ancaman, atau bencana. Namun tidak semua penyebab tersebut punya efek sama terhadap tiap orang. Ada orang yang bisa mengatasi masalah tersebut, namun ada pula yang tidak bisa mengatasi emosi dan ingatan pada peristiwa traumatik yang dialami.

Jika hal itu tidak dapat diatasi lebih lanjut, bisa berakibat fatal bagi yang mengalaminya, bisa-bisa membahayakan orang lain dan terlebih bagi dirinya (Bunuh Diri).

Penderita trauma biasanya menghindari tiap hal yang memicu timbulnya ingatan akan penyebab trauma. Jika mereka melihat pemicu, apapun jenisnya, mereka akan panik, depresi, marah-marah, atau disosiasi.

source:http://kevinakbarcitizen.blogspot.com/2013/02/perawatan-trauma-psikologis.html