Posted by : Unknown
Minggu, 14 Juli 2013
Tag :// Servant x Service
Episode Sebelumnya :
Perkenalan tokoh
Yamagami Lucy
Lucy adalah seorang wanita pekerja keras yang ternyata memiliki dendam terhadap pegawai negeri. Lucy yang memiliki nama panjang Yamagami Lucy Kimiko Akie Airi Shiori Rinne Yoshiho Ayano Tomika Chitose Sanae Mikiko Ichika... itu menganggap bahwa pegawai negeri merupakan salah satu pihak yang bertanggung jawab atas pemilihan namanya yang tidak wajar itu. Menurutnya, dengan menjadi pegawai negeri, dia memiliki kesempatan yang besar untuk bertemu dengan pegawai bermasalah itu.
Hasebe Yutaka
Yutaka merupakan pekerja yang suka bermain-main di kantor. Dia sering sekali meminta alamat e-mail para pengunjung wanita yang datang. Tapi dibalik sifatnya yang santai itu, dia memiliki bakat dalam bidang pekerjaannya tersebut. Dia mampu menghadapi permasalahan yang sulit dengan begitu tenangnya.
Miyoshi Saya
Saya merupakan lulusan perguruan tinggi berusia 23 tahun. Dia adalah wanita lembut yang sedikit pemalu. Dalam tugasnya sebagai resepsionis, dia sering berjumpa dengan pelanggan yang suka bercerita panjang-lebar selama ber jam-jam lamanya. Pelanggan setianya adalah seorang nenek-nenek bernama Tanaka.
Itulah perkenalan dari 3 tokoh utama yang merupakan pekerja baru di kantor pelayanan masyarakat tersebut di episode pertama. Bagaimana kisah kehidupan mereka selanjutnya? Saksikan Servant x Service episode 2 hanya di Distrik Anime Shibuya.
Translator : Okumura Rin | TLC : maVis D.A.S | Typesetter : Ciel-sama
Encoder + Uploader : Ciel-sama & maVis D.A.S
Trivia
Jumlah pegawai negeri sipil di Jepang saat ini mencapai 4,5 juta, 1,2 juta bekerja sebagai pegawai negeri pusat dan sekira 3,3 juta bekerja di pemerintah daerah. Jumlah ini hanyalah 8% dari jumlah total tenaga kerja dan angka ini masih jauh lebih rendah dibanding negara OECD lainnya (19% di Inggris, 22% di Perancis, 32% di Swedia, 15% di Jerman dan Amerika Serikat). Banyak literatur yang menyatakan bahwa PNS Jepang dikenal pintar, unggul, bersih, jujur, punya loyalitas dan dedikasi terhadap pekerjaan serta bangga dengan pekerjaannya.
Pekerjaan sebagai PNS sampai saat ini masih merupakan pekerjaan yang didambakan bagi usia angkatan kerja. Hal ini dibuktikan dengan tingginya jumlah peserta pada saat pelaksanaan seleksi CPNS yang diadakan hampir setiap tahun.
Seleksi yang sangat ketat diterapkan oleh pemerintah Jepang sebagai upaya untuk menyaring calon yang kompeten. Seleksi dibagi menjadi tiga kategori, kelas 1, 2, dan 3. Calon yang berhasil lulus seleksi kelas 1 (dahulu dinamakan sebagai kelas senior A) dikenal sebagai lulusan terbaik, dan terpintar. Untuk mereka diberikan predikat sebagai kelompok karier. Seleksi kelas 1 dinilai sebagai seleksi tersulit, sebagai contoh pada tahun 1995, dari 43.431 peserta seleksi hanya 1.636 yang lulus (3,8%).
Apabila dilihat berdasarkan kategori bidang studi, seleksi untuk program administrasi, hukum, dan ekonomi, punya persentase yang lebih dramatis lagi, hanya 474 yang diterima dari 21,037 pelamar (2,2%). Bagi CPNS yang lulus di kategori kelas 2 (umumnya lulusan D4) dan kelas 3 (umumnya lulusan sekolah menengah) diberikan predikat PNS non-karier, yang harus berada di lapisan kedua setelah lulusan kelompok A ketika terdapat kesempatan untuk menduduki sebuah jabatan struktural. Artinya posisi sebagai pejabat hanya akan diberikan kepada pegawai yang memang dinilai lebih unggul dari pegawai yang lain. Hasil seleksi PNS adalah indikator utama yang digunakan oleh pemerintah Jepang.Source : http://www.antikorupsi.org/id/content/pegawai-negeri-sipil-di-negara-maju
thanks
BalasHapusDoumo...
HapusSankyuuu Gan~
BalasHapus